Hangatnya Sinergi di Coffee Morning : Kolaborasi Pemerintah dan Dunia Usaha Lewat CSR/TJSL
Rabu, 11 Juni 2025 — Pemerintah Kota Medan melalui Tim Koordinasi CSR Kota Medan menyelenggarakan kegiatan Coffee Morning dengan tema “Sinergi Program Kerja dan Dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) / Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL)”. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kemitraan strategis antara pemerintah daerah dan pelaku usaha dalam mendukung akselerasi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Kota Medan. Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan ini dihadiri oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, Wakil Wali Kota Medan, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta perwakilan perusahaan swasta, BUMN, BUMD, dan organisasi non-pemerintah yang selama ini berkontribusi dalam kegiatan CSR di Kota Medan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Medan menyampaikan bahwa pembangunan kota yang berkeadilan dan berkelanjutan tidak dapat dilakukan oleh pemerintah semata, tetapi memerlukan dukungan nyata dari sektor swasta dan masyarakat luas. Melalui forum ini, diharapkan terjalin keselarasan antara prioritas pembangunan pemerintah daerah dengan inisiatif CSR/TJSL yang dilaksanakan oleh dunia usaha.
“Kegiatan ini bukan hanya forum diskusi, tetapi momentum strategis untuk menyatukan visi dan menyelaraskan langkah antara pemerintah dan pelaku usaha dalam membangun Kota Medan yang lebih baik,” ujar Wali Kota Medan.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Bappeda Kota Medan selaku Ketua Tim Koordinasi CSR Kota Medan, Benny Iskandar, S.T.,M.T, memaparkan sejumlah program prioritas daerah yang berpotensi untuk dikolaborasikan bersama sektor swasta, antara lain penanggulangan stunting, penguatan infrastruktur ramah lingkungan, pengembangan UMKM, serta peningkatan kualitas layanan publik berbasis inklusi sosial. Dalam kegiatan ini, turut dilakukan pemaparan mengenai Aplikasi CSR Kota Medan yang dikembangkan oleh Bappeda sebagai platform digital untuk menjembatani komunikasi, pelaporan, dan sinergi program CSR antara perusahaan dan pemerintah daerah. Aplikasi ini hadir sebagai solusi inovatif yang mendukung transparansi, efektivitas, serta integrasi program CSR/TJSL dengan prioritas pembangunan daerah. Melalui aplikasi tersebut, perusahaan dapat mendaftarkan program CSR mereka, memilih lokasi intervensi, memonitor progres realisasi, hingga menerima umpan balik dari pemerintah maupun masyarakat. Selain itu, aplikasi juga menampilkan dashboard interaktif, peta lokasi program, fitur pengajuan masyarakat, serta sistem penghargaan bagi perusahaan berprestasi
Sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi aktif sektor swasta dalam pembangunan daerah, Pemerintah Kota Medan juga memberikan piagam penghargaan kepada sejumlah perusahaan yang secara konsisten melaksanakan program CSR/TJSL yang berdampak langsung bagi masyarakat. Pemberian penghargaan ini menjadi simbol pengakuan atas semangat kolaborasi dan tanggung jawab sosial yang telah dijalankan. Adapun Perusahaan yang menerima Piagam Penghargaan adalah sebagai berikut:
- PT. Perkebunan Nusantara IV Regional I menerima piagam penghargaan sebagai perusahaan dengan realisasi kontribusi CSR TERBANYAK I di Kota Medan pada Tahun Anggaran 2024.
- PT. Bank SUMUT menerima piagam penghargaan sebagai perusahaan dengan realisasi kontribusi CSR TERBANYAK II di Kota Medan pada Tahun Anggaran 2024.
- PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional I menerima piagam penghargaan sebagai perusahaan dengan realisasi kontribusi CSR TERBANYAK III di Kota Medan pada Tahun Anggaran 2024.
Diskusi interaktif dalam kegiatan ini menjadi ruang terbuka bagi para pemangku kepentingan untuk menyampaikan gagasan, menjajaki potensi kerja sama, serta membangun mekanisme sinergi yang terstruktur dan berkelanjutan. Pemerintah Kota Medan juga menegaskan komitmennya untuk terus memfasilitasi ruang koordinasi dan sinkronisasi lintas sektor, demi tercapainya tujuan pembangunan yang holistik dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Melalui kegiatan Coffee Morning ini, Pemerintah Kota Medan menunjukkan komitmennya dalam membangun ekosistem pembangunan yang kolaboratif. Dengan memperkuat sinergi antara program kerja pemerintah dan kontribusi CSR/TJSL dari dunia usaha, diharapkan akan terwujud pembangunan kota yang lebih responsif, berdaya saing, dan berkelanjutan.